...hatiku...

Jika sebuah marshmallow jatuh, ia tidak akan berubah bentuk.
Marshmallow itu akan tetap berupa marshmallow.

Tetap utuh seperti semula.

Tetapi, jika sebuah kaca jatuh, ia tidak akan utuh lagi.

Bentuknya akan berubah.

Kaca itu akan pecah dan hancur menjadi kepingan-kepingan, bahkan serpihan-serpihan kaca kecil, yang pasti akan berserakan ke mana-mana, dan susah untuk mengumpulkan semua kepingan dan serpihannya kembali seperti semula.

Hatiku tidak terbuat dari marshmallow.

Hatiku terbuat dari kaca.

Sangat rapuh dan mudah pecah.

Hatiku sudah lama jatuh, pecah, dan hancur menjadi kepingan-kepingan, bahkan serpihan-serpihan kaca kecil.

Aku sudah berusaha untuk mengumpulkan dan menyatukan kembali kepingan dan serpihan kaca itu menjadi hati yang utuh.

Menjadi sebuah hati kaca yang indah, yang pernah ku miliki dulu.

Tetapi, setiap aku berusaha untuk mengumpulkan dan menyatukan kembali kepingan dan serpihan kaca hatiku itu, tanganku pasti terluka,

Luka terkena kepingan dan serpihan kaca hatiku yang sangat tajam.

Terlebih lagi kau tidak mau membantuku.

Jangankan membantu, peduli saja pun, kau tidak!

Kau malah membuatku semakin terluka.

Kau memecahkan,

Kau menghancurkan lagi kepingan-kepingan, bahkan serpihan-serpihan kaca hatiku yang telah aku kumpulkan dan satukan dengan sangat susah payah.

Saat aku berusaha menyatukan satu bagian hatiku, kau menghancurkan bagian hatiku yang lain.

Saat bagian hatiku yang baru kau hancurkan itu coba aku satukan lagi, kau menghancurkan bagian hatiku yang lain lagi.

Siapa yang tahan menghadapi hal itu?

Siapa yang kuat menahan rasa sakit sebesar itu?

Luka seperih itu?

Siapa?

Apakah kau bisa?

Tidak!

Kau tidak mungkin bisa!

Kau tidak akan pernah bisa!

Yang bisa kau lakukan hanyalah membuatku terluka dan semakin terluka.

Membuat kepingan-kepingan dan serpihan-serpihan kaca hatiku yang telah aku kumpulkan dan satukan dengan sangat susah payah menjadi kepingan-kepingan dan serpihan-serpihan lain yang akan semakin susah untuk aku kumpulkan dan satukan.

Kau tidak akan pernah bisa mengerti aku.

Tidak akan pernah bisa memahami aku dan segala lukaku.

Tidak!

Bahkan kau tidak peduli sama sekali padaku!

Kau juga tidak akan peduli jika aku tidak akan pernah berhasil mengumpulkan dan menyatukan kembali kepingan dan serpihan kaca hatiku itu.

Tidak peduli jika tanganku semakin terluka,

Luka terkena kepingan dan serpihan kaca hatiku yang sangat tajam.

Jika kau tetap ingin bersamaku,

Jika kau tetap ingin memilikiku,

Tolong, ingatlah hal ini.

Hatiku tidak terbuat dari marshmallow.

Hatiku terbuat dari kaca.

Sangat rapuh dan mudah pecah.

by: ckk ^^V